KLIK ANIME – Takopii No Genzai makin menggila di episode 2!
Anime gelap yang cuma enam episode ini benar-benar bikin penonton jatuh ke dalam pusaran emosi dan tragedi.
Kali ini, kita diajak menyelam lebih dalam ke dunia Sizuka, Marina, dan tentu saja Takopi si alien baik hati yang masih coba paham gimana sih jadi manusia.
Dari awal episode, kita udah disuguhin suasana yang makin gloomy.
Marina makin terlihat apatis, mungkin lelah, mungkin putus asa—atau dua-duanya.
Sementara Sizuka, korban utama bullying, mulai memperlihatkan sisi psikologis yang makin retak.
Satu hal yang pasti: episode ini jadi titik balik untuk semua karakter.
Kamera Takopi Jadi Alat Pembunuh
Momen paling ngehe? Jelas waktu Takopi secara nggak sengaja (atau emang sengaja?) membuat Marina tewas.
Serius. Cuma modal kamera yang dia bawa, Takopi ngeluarin semacam serangan yang bikin Marina tumbang.
Awalnya kita pikir, mungkin kamera itu berubah jadi pisau atau semacam alat sadis.
Tapi ternyata lebih kayak dorongan atau tabrakan—yang jelas cukup bikin Marina GAME OVER.
Yang bikin merinding, reaksi Sizuka malah seneng. Literally bahagia. Seolah beban hidup dia lenyap bareng Marina.
Jadi sekarang dia bebas ke sekolah, nggak takut di-bully, dan hidup kayak normal.
Tapi, normal dari sudut pandang siapa? Karena secara psikologis, ini jelas makin gelap.
Transformasi Sizuka Dari Korban Jadi Sosok Ambigu?
Sizuka yang dulunya hanya korban, sekarang mulai nunjukin sisi masokis. Dia kayaknya udah hilang empati.
Bukannya ngerasa bersalah setelah seseorang tewas, dia malah merasa lega. Nah, di sinilah episode ini berhasil mainin emosi kita.
Gimana kalau trauma berkepanjangan justru bikin seseorang kehilangan sisi manusianya?
Masih ada satu karakter lagi yang kemungkinan bakal jadi korban selanjutnya: Naoki. Cowok biasa, nggak tahu apa-apa, tapi terlalu peduli.
Feeling sih, dia bakal dijadikan kambing hitam kalau nanti ada penyelidikan soal kematian Marina.
Siapa tahu, Naoki diseret dalam skenario tragis yang sebenarnya dia nggak tahu-menahu.
Orang Tua Dalang Sebenarnya?
Satu benang merah yang mulai kelihatan jelas: semua kekacauan ini berasal dari keluarga.
Baik keluarga Marina maupun keluarga Sizuka, dua-duanya rusak parah.
Orang tua mereka benar-benar gagal jadi penopang emosional anak. Marina tumbuh di rumah penuh tekanan, Sizuka hidup dengan ibu yang dingin dan terlalu sibuk kerja.
Sementara ayahnya? Belum jelas sosoknya gimana.
Yang paling nyesek sih mungkin hubungan Sizuka sama ibunya.
Bayangin, seorang anak yang pengin banget disayang tapi nggak pernah dikasih perhatian. Kalau ibunya ternyata ibu tiri, mungkin masih bisa dimaklumi.
Tapi kalau ibu kandung? Waduh, ini udah di level tragis maksimal.
Takopi Si Alien Naif yang Salah Langkah
Takopi mungkin cuma pengin bantu. Dia bukan manusia, jadi wajarlah kalau gagal memahami emosi manusia yang kompleks.
Tapi di episode ini, tindakannya justru memicu tragedi besar. Dan sekarang dia harus menanggung rasa bersalah yang luar biasa.
Episode ini jadi pengingat kalau niat baik aja nggak cukup kalau nggak ngerti konteks. Karena sekali salah langkah, efeknya bisa fatal.
Bahkan bisa bikin seseorang tewas dan mengubah hidup orang lain selamanya.
Karma Siapa yang Akan Datang?
Episode 2 ini kayak roller coaster emosi. Mulai dari ketegangan, emosi meledak, sampai tragedi yang datang mendadak.
Dan ending-nya bener-bener bikin penasaran: siapa yang bakal kena karmanya setelah ini?
Apakah orang tua Marina? Ibunya Sizuka? Atau justru Takopi sendiri?
Yang jelas, Takopii No Genzai bukan anime buat kamu yang nyari feel-good story.
Ini tontonan yang menohok, nyakitin, tapi di sisi lain jujur banget soal sisi gelap kehidupan. Masih dua episode, tapi dampaknya udah berasa banget.
Jadi, siap-siap aja. Karena ke depannya, bisa jadi lebih gelap lagi.